Misi Aquafarm Nusantara dalam menjalankan kegiatan usahanya adalah berkembang bersama masyarakat untuk menghasilkan ikan tilapia kelas premium yang siap ekspor:
Read more
Archive for Newsletter
PT Aquafarm Nusantara – Tumbuh Bersama Masyarakat
PT Aquafarm Nusantara: Kepedulian Lingkungan
Aquafarm Nusantara peduli dan selalu menjaga kualitas lingkungan, karena usaha usaha ikan tilapia memerlukan kualitas air yang bersih. Aquafarm Nusantara menggunakan teknik yang ramah lingkungan, sesuai dengan prosedur budidaya ikan yang baik. Aquafarm memiliki komitmen untuk mematuhi berbagai peraturan yang ada. Aquafarm Nusantara telah memiliki Dokumen Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan Hidup (DPPL) yang ditetapkan dalam Peraturan Menteri Negara Lingkungan Hidup No. 12 tahun 2007, yang mengatur kajian dampak usaha terhadap lingkungan dan langkah-langkah pengelolaan untuk mencegah pencemaran dan/atau perusakan lingkungan hidup. Pemantauan kondisi air di sekitar keramba jaring apung (KJA) dan landing site Aquafarm Nusantara di Ajibata dilakukan rutin setiap 6 bulan sekali, bekerjasama dengan Badan Lingkungan Hidup (BLH) Provinsi Sumatera Utara. Sementara itu, laboratorium milik perusahaan juga melakukan pemantauan rutin terhadap kualitas air yang dilakukan setiap bulan, dan pemantauan sedimen yang dilakukan sesuai kebutuhan.
Pembinaan Karyawan – PT Aquafarm Nusantara
Pembinaan Karyawan – PT Aquafarm Nusantara
Pembinaan karyawan Aquafarm Nusantara merupakan pertemuan rutin yang dilakukan setiap bulan. Di site Toba, pembinaan karyawan diprakarsai oleh Divisi HRD PT Aquafarm Nusantara. Pertemuan ini antara lain dilaksanakan dengan format acara pemberian motivasi. Selain itu, pertemuan ini juga menjadi sarana komunikasi antara karyawan dan manajemen, di mana perkembangan maupun permasalahan di lingkungan kerja dapat didiskusikan secara terbuka. Setiap topik yang akan dibahas dalam pertemuan pembinaan karyawan akan ditetapkan terlebih dahulu dalam rapat manajemen PT Aquafarm Nusantara.
Sertifikasi GLOBAL G.A.P. (Untuk PT Aquafarm Nusantara)
Kata orang, dunia terasa makin kecil. Orang semakin saling tergantung dan, persaingan semakin ketat antar negara. Karenanya apabila produk Aquafarm Nusantara ingin diekspor ke luar negeri dan bersaing di dunia internasional, maka aturan/standar internasional harus dipenuhi.
Profil Karyawan PT Aquafarm Nusantara: Larry Holmes P. Hutapea
Profil karyawan Aquafarm Nusantara
Larry Holmes P. Hutapea, lahir di Tigaraja, 19 Juni 1980. Sejak kecil sudah akrab dengan lingkungan perairan Danau Toba, yang merupakan tempatnya mandi bersama teman, berenang dan menyelam. Keahliannya menyelam disebutnya diperoleh dari orang tuanya.
Setamat sekolah di SMA Partisibo Parapat, Holmes, begitu pemuda ini sering dipanggil, sempat bekerja di sebuah bengkel di Pematang Siantar dan sebuah perusahaan ekspedisi di Belawan, sebelum akhirnya kembali ke kampung halaman dan bekerja di Tim SAR Danau Toba Parapat sejak 2004. Kecintaan dan keahliannya di dunia selamlah yang membuat Holmes akhirnya bergabung dengan Aquafarm Nusantara pada 2008.
Ketika mulai bekerja di Aquafarm Nusantara, Holmes merupakan satu-satunya penyelam yang ada.
PT Aquafarm Nusantara: Dari Klaten ke Danau Toba dan Mancanegara
PT Aquafarm Nusantara (Aquafarm) merintis
usahanya di Indonesia sejak 1988. Saat itu,
Aquafarm Nusantara memusatkan kegiatannya di Jawa
Tengah dengan jumlah sumber daya manusia
yang relatif terbatas. Seiring berjalannya
waktu, Aquafarm Nusantara kini telah mempekerjakan
lebih dari 600 karyawan di Jawa dan sekitar
4,000 karyawan di Sumatera Utara, yang
mayoritas adalah masyarakat di sekitar
lokasi.
PT Aquafarm Nusantara: Membangun Masyarakat
Demi mewujudkan visi dan misi perusahaan
untuk berkembang bersama masyarakat
setempat, sambil tetap menjaga validitas
berbagai sertifikasi yang telah dimiliki
perusahaan yang mewajibkan Aquafarm
melaksanakan kegiatan usahanya secara
bertanggung jawab baik secara sosial,
ekonomi maupun lingkungan, Aquafarm
secara rutin melakukan kegiatan CSR. Tidak
hanya di Danau Toba, Aquafarm juga
melakukan kegiatan CSR-nya di luar wilayah
usaha mereka, karena tidak ingin keberadaan
perusahaan hanya dinikmati oleh masyarakat
di sekitar Danau Toba.
Kunjungan Tim MSP USU ke PT Aquafarm Nusantara
Kunjungan Tim MSP USU ke Aquafarm Nusantara
Prodi Manajemen Sumberdaya Perairan (MSP) Fakultas Pertanian Universitas Sumatra Utara (USU) pada 20 April 2013 lalu mengadakan kunjungan ke lokasi Keramba Jaring Apung (KJA) Aquafarm Nusantara dalam rangka Studi Lapangan PPGT (Pendidikan Profesi Guru Terintegrasi) SMK Kolaboratif 2013. Dipimpin oleh Indra Lesmana, S.Pi.,M.Si, Dosen Fakultas Pertanian USU, peserta kunjungan yang terdiri dari 28 orang ini berkesempatan untuk menyaksikan secara langsung seluruh aktivitas di lokasi KJA mulai dari proses pembenihan, pembesaran hingga ke proses pengolahan ikan nila.
“Menurut saya, Aquafarm Nusantara merupakan perusahaan yang memiliki komitmen dan visi yang bagus, di mana dalam proses produksinya tidak hanya mementingkan keuntungan semata, tapi juga memberikan manfaat yang luas kepada masyarakat sekitar dengan tetap menjaga kelestarian lingkungan”, ungkap Riski Anggita Hrp, mahasiswa MSP.
Dalam kunjungan yang bertujuan untuk memperdalam pemahaman mahasiswa tentang pengelolaan sumberdaya perairan ini, para peserta menunjukkan antusiasme dengan mengajukan pertanyaan seputar prospek pemasaran dan usaha budidaya ikan nila.
“Semoga program kunjungan ini dapat menambah wawasan bagi rekan-rekan di Universitas mengenai budidaya ikan nila”, ucap Budi Situmorang, CSR Toba.
Pertandingan Persahabatan PT Aquafarm Nusantara vs Bintang Johor FC
Pertandingan Persahabatan Aquafarm Nusantara vs Bintang Johor FC
Dalam rangka reses masa persidangan, anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Hasrul Azwar melakukan kunjungan ke daerah pemilihannya di Sumut 1, yang meliputi Kota Medan, Deli Serdang, Serdang Bedagai dan Kota Tebingtinggi.
Salah satu lokasi yang beliau kunjungi adalah PT Aquafarm Nusantara (Aquafarm), unit Serdang Bedagai. Kunjungan tersebut juga diisi dengan menggelar pertandingan persahabatan antara tim sepakbola yang diasuh oleh Hasrul Azwar, yakni Bintang Johor FC dengan Sepakbola dari Aquafarm Nusantara, pada 27 April 2013.
Memperkuat Ekonomi Lokal dengan Petani Plasma
Memperkuat Ekonomi Lokal dengan Petani Plasma – Aquafarm Nusantara
Ketika melintasi jalan menuju Desa Purwomar- tani, Sleman dari arah Jogjakarta, kita akan menemukan banyak kolam ikan yang berada di Dusun Kadisoka, yang dikelola oleh para petani setempat, yang biasa disebut petani plasma.
Petani plasma merupakan para petani yang berada dalam naungan program kemitraan yang diselenggarakan Aquafarm. Dusun Kadisoka merupakan lokasi petani plasma terbesar dengan luas wilayah usaha sekitar 10 hektar, dan jumlah petani 60 orang, tergabung dalam dua kelompok tani, yakni Mina Suka Makmur dan Mina Suka Mandiri. Dua kelompok tersebut dan beberapa kelompok tani lainnya juga tergabung ke dalam kelompok tani di tingkat Kabupaten Sleman, yaitu Kelompok Tani Mina Manunggal. Selain Dusun Kadisoka, lokasi petani plasma lainnya berada di Desa Sidowayah, Kecamatan Polan Harjo, Klaten, serta di Desa Waru, Kecamatan Kalasan, Sleman.